Saat kutulis puisi ini
bulan bertahta dicakrawala
bagai mangkok bersinar
tanpa gangguan bintang
awan mendung
sama seperti kala itu
disaat aku masih mengirimmu surat
berkala setiap rindu
berangan sesungging senyummu
berkhayal pandangan matamu
memejam seolah mendengar suaramu
berpura-pura berbicara denganmu
berharap ada disismu.
Menu
Popular Posts
-
Belakangan ini film superhero marak di layar lebar. Dari yang emang udah terkenal dari sononya kayak Superman sampai geng superhero...
-
Hari ini hari ketujuh ramadhan atau tepat seminggu puasa. Menurut Fadhâil Al-Asyhur Ats-Tsalâtsah yang di tulis oleh Syeikh Muhammad bin A...
-
seperti bunga dia tumbuh dari kecil hingga dewasa seperti bunga dia tidak berkompetisi dengan bunga lain melainkan seperti bunga dia mekar d...
0 komentar:
Posting Komentar